Bab. 53

1233 Kata

“Kurang ajar banget kamu, Aisyah! Berani sekali membuat aku malu di depan ibumu!” geram Rahma setelah ia melangkah turun dari angkutan umum yang berhenti di jalanan menuju rumahnya. Pikirannya semrawut menahan emosi dan rasa malu. Ia kira wanita itu tak akan pernah berani melawan dirinya, tetapi Aisyah berani menyanggah ucapannya. Bahkan yang membuatnya kesal, mantan menantunya berani meninggikan suaranya. “Awas saja kamu, Aisyah! Akan aku buat perhitungan setelah apa yang aku terima hari ini!” Rahma bersumpah dengan d**a naik turun menahan emosi. “Akan aku adukan perbuatanmu pada Wahid dan memastikan kamu akan menerima ganjarannya!” Kakinya terus melangkah dengan gerakan cepat agar ia segera sampai ke rumahnya. Setelah sampai di rumah Rahma langsung bergegas menuju dapur dan menghemp

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN