"Gak apa-apa, Dros. Kan gak sengaja. Lo juga udah berkali-kali meminta maaf." Ya ia tak enak hati atas kejadian ilernya itu. Yang kalau ia ingat-ingat benar-benar memalukan. "Lo gak jerawatan kan abis itu?" Lisa tertawa kala itu. Yeah sudah lewat sih kecanggungan yang waktu itu. Tapi bukan berarti kejadian itu sudah hilang dari kepalanya. Ia masih terus mengingatnya dan jadi bahan lelucon si Oboy juga. Memang tak ada yang bisa ia sembunyikan dari cowok yang satu itu. "Menurut lo, dia udah suka sama gue belum ya?" "Yang ada malah illfeel kali, Dros. Ya lo bayangin tuh iler lo nempel di mukanya, gimana perasaannya menurut lo heh?!" Ia tertawa. Wah s****n memang si Oboy. Ia kan serius nih. Tapi memang benar sih. Entah apa yang dipikirkan Lisa, ia tak berani menerkanya. Sementara Lisa