Haikal tak pernah tumbang sebelumnya. Beberapa kali terbangun hanya untuk muntah. Disaat kakinya sudah sembuh malah lelaki ini yang sakit. Haaaah. Ia tak pernah masak. Yang selalu masak biasanya Haikal. Jadi aneh rasanya setelah sekian lama tak banyak bergerak kini ia justru banyak bergerak. Melihat wajah Haikal tadi yang bonyok rasanya juga aneh. Rasanya ada yang ikut sakit. Meski ia tak tahu sakit itu berada di mana. Bagaimana pun, sudah cukup lama ia bersama Haikal. Yaa seiring dengan kandungannya lah. Sebentar lagi hampir 6 bulan. Ya kurang-lebih selama itu juga ia bersama Haikal bukan? Tak terlalu berbeda jauh. Seharusnya memamg ada yang berbeda. Ia baru selesai memasak apa adanya disaat suara pintu kamar terbuka. Haikal muncul dengan wajah yang jauh lebih segar. Sudah mengganti baj