Bahas Mayor Sinatra yuk
Sekembalinya dari Kanada, Mayor tidak membuang waktu untuk menuju kota kecil di ujung pulau. Dia hanya beristirahat satu jam di rumah kontrakannya sambil menyiapkan segala kebutuhannya untuk perjalanan yang cukup panjang.
Meskipun merasa jet lag, dia hanya berpikir bisa tidur di kereta api yang akan membawanya ke stasiun ujung di pulau ini, yang memakan waktu perjalanan sekitar dua belas jam. Untuk itu, dia membeli tiket kelas luxury sleeper yang menyentuh angka satu juta per tiketnya.
Namun setelah duduk manis di atas kursi yang lebar dan nyaman, Mayor belum merasakan kantuk. Tiba-tiba dia merindukan sosok gadis kecil yang selama lima hari berturut-turut hadir di mimpinya.
Gadis itu berwajah asli dari negara ini, hanya saja cara dia berpakaian tidak sesuai d
