Bab 16

2112 Kata

Matt mengepalkan tangan kanannya. Wajah tampannya memerah. Apa yang baru saja didengarnya membuat Matt meradang. Berani sekali murid baru itu mendekati Jeremia-nya. Apa murid baru itu tidak mengenal siapa Manhattan Jackson? Baiklah kalau begitu, mungkin memberikan sedikit salam perkenalan tidak apa-apa. Matt tersenyum lebar membayangkan akan melakukan hal menyenangkan nanti malam. "Kalian sibuk nanti malam?" tanya Matt pada teman-temannya yang berjumlah empat orang. Keempat orang teman Matt menggeleng. "Bagus." Matt mengangguk. Senyum lebar kembali menghiasi wajah tampan Matt. "Kita akan bersenang-senang nanti malam." Tyson Walsh, salah satu teman Matt yang memberitahukan kabar itu, mengangguk. Dengan senang hati Tyson akan menghajar bocah baru itu. Tyson sejak kecil memang sangat akr

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN