"Siapa dia?" Tanya wanita seksi itu setelah selesai berciuman. Julian tersenyum lebar, memutar tubuhnya dan menarik Yura kedalam dekapannya, "Calon isteriku." Kedua mata Yura membulat sempurna, semua orang terdiam dan tercengang. Butuh waktu yang cukup lama bagi mereka untuk meresfon perkataan Julian. Dengan dorongan kuat Yura terlepas dari jangkauan Julian, "Itu tidak lucu! Dasar bodoh" makinya di depan umum, Yura melangkah menerobos kerumunan model yang langsung menatapnya dengan jijik. "Seperti itukah tipemu?" Tanya Rihana dengan nada mengejek. "Jika di bandingkan dengan Nately. Dia, seperti tanah yang terinjak dan Nately berlian yang langka." Julian tersenyum lebar masih melihat kemana arah perginya Yura, binar di matanya menghilang saat menatap Rihana. "Tanah adalah tempat lahirn