Makan malam kali ini terasa berbeda, karena kedua orang tua Jasmine yang telah kembali.
Alif ikut makan malam setelah dipaksa oleh Jasmine. Walau aura tidak menyenangkan antara dirinya dan juga Papa sangat kuat menguar.
"Bagaimana sekolahnya ?" Tanya Mama pada Jasmine yang tengah mengaduk-aduk makanannya.
"Baik Ma, enggak ada masalah," jawab Jasmine datar yang membuat Mamanya manggut-manggut.
Selama Sakti tidak lapor yang aneh-aneh, maka selama itu juga dirinya akan aman dari kemarahan Mamanya.
Mama kemudian berbalik menatap ke arah putranya. Anak nomor dua yang jarang sekali pulang, setelah memutuskan untuk melepaskan diri dari perusahaan dengan merintis bisnisnya sendiri.
"Bagaimana bisnis barunya ?" tanya Mama berbasa-basi. Karena ia tetap berharap Alif mau kembali dan memimpin p
