Aksara melangkah seperti orang kesetanan saking cepatnya. Di balkon, ia mendapati seseorang yang telah sukses membuatnya kalang kabut pagi - pagi buta begini. Karena tiba - tiba menghilang begitu saja, padahal hanya ditinggal mandi. "Astaga ... kamu ngapain sih di sini? Bikin orang bingung aja!" Aksara pun langsung meluapkan kekesalannya. Angkasa yang tadinya sedang sibuk menghirup bersihnya udara pagi, langsung melirik Aksara dengan cukup sengit. Baru tahu dia ternyata Aksara masih berada bersamanya. Ia juga tahu kenapa tadi di kamarnya terlihat kosong, sampai - sampai ia kira, sedang sendirian saja, padahal sedang dirawat di rumah sakit. "Ngomongnya biasa aja, lah. Nggak usah pale emosi! Kakak kamu barusan sadar, bukannya disambut, malah diomelin." Angkasa balik mengekspresikan kekes