*mohon ditahan hasrat ingin mencaci maki ya :* muachhh ... Suasana di dalam ruangan terasa agak panas. Bukan karena AC yang tidak menyala tapi karena dua orang yang ada di sana sedang dalam mode berperang. Namira menatap Shawn yang duduk di seberangnya dengan ekspresi nyaris datar. "Ngapain ngeliatin saya kayak gitu?" tanya Shawn enteng. Memang si Shawn ini menyebalkannya tidak main-main. Setelah apa yang dilakukannya tadi dia terlihat tidak merasa bersalah sama sekali. Dia masih terlihat santai, bahkan sangat santai. Rasanya Namira ingin mengusir Shawn dari sini. Tapi ia sadar ini apartemen milik Shawn. "Kamu nggak suka beneran sama saya kan?" lihatlah betapa menyebalkannya dia. Bagaimana bisa Shawn bertanya tentang hal itu dengan sangat enteng? Namira tak menjawab. Shawn mengh