Sejak pagi itu, tanpa mereka sadari tak ada lagi tembok kasat mata yang seolah memberi jarak diantara mereka. Tak ada lagi rasa ketidak-nyamanan ketika keadaan memaksa keduanya untuk bersama dalam satu tempat. Tak ada lagi rasa kecanggungan seperti ketika pertama kali ber-temu setelah sekian lama tak bersua. Bukankah ini suatu kemajuan yang cukup pesat? Karena akan sulit bagi mereka yang pernah bersama lalu pisah tanpa sebab dan kembali bertemu mengharuskan mereka saling me-nyapa. Siapa yang akan baik-baik saja ketika bertemu kembali pada sese-orang yang pernah menyakiti atau disakiti di masa lalu? Di hari itu, Feri mengantarnya ke rumah Mami. Sepanjang perjalan-an mereka bercerita tentang masa kecil mereka. Tak ada diantara kedua-nya yang ingin mengungkit masa lalu berdua. Bahkan Sara s