RSC-13

1056 Kata

Satu bulan… Hubungan Ares dan Valora berjalan dengan baik. Bahkan Valora merasa sangat dicintai sekali oleh Ares. Lelaki itu selalu menemani dirinya saat sendirian di kampus. Seperti sekarang, Valora yang duduk di kantin sendirian dan masih tidak ada teman. Ares duduk di depan Valora mengulurkan buket bunga mawar pada Valora. Valora mengangkat alisnya. “Untuk gadis tercantikku.” Ucap Ares membuat Valora mendengar ucapan Ares barusan, pipinya langsung memerah. Valora salah tingkah dengan apa yang dikatakan oleh Ares barusan padanya. Valora menatap ke arah lain, tetapi ia kembali menatap ke Ares ketika jari telunjuk Ares memegang dagu Valora menyuruh Valora untuk menatap padanya. Tidak membiarkan Valora melihat ke arah lain. “Lihat padaku sayang.” Ucap Ares lembut. Valora mendengar ap

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN