20. Bersyukur

2248 Kata

"Apa Yasmin sudah tidur, Bik?" tanya Bu Silia begitu ia telah memasuki kediaman Admaja, rumahnya sendiri. "Belum, Nyonya, kata Non Yasmin ingin menunggu Nyonya," jawab Bik Minah seraya menunduk, ia merasa tidak enak hati karena tidak menjalankan amanah Bu Silia dengan baik. Bu Silia terus melangkah ke dalam rumah megahnya, hingga ia berhenti di depan tangga lalu menoleh ke arah ruangan yang sebelumnya telah ia lewati. Namun, ia belum melihat suaminya. 'Kenapa Papa belum juga kelihatan, bukankah tadi dia ada di belakangku?' tanya Bu Silia dalam hatinya. Ya, sepuluh menit yang lalu akhirnya Pak Baron, Bu Silia dan Yudi pulang ke kediaman Admaja. Begitu mereka selesai mendapatkan perawatan dari Dokter, karena luka dari kecelakaan tadi. 'Lebih baik aku menemui, dan menemani Yasmin dulu. N

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN