Zisy memecah keheningan malam, menyebabkan para makhluk tak kasat mata datang untuk menonton peperangan dirinya melawan puluhan hantu dan jin. Ada menampakkan dirinya, ada pula yang bersembunyi karena takut musnah. Mereka tak ingin ikut campur apalagi ketiak melihat kekuatan Zisy bagaikan gelombang lautan memecah daratan.
Gerakan gadis itu anggun menyibak puluhan hantu di depannya. Kaki tak menyentuh tanah, tubuh ramping yang dapat melayang, sedangkan gerakan tangannya seindah tarian pedang. Hanya dengan tangan kosong penuh dengan kekuatan yang hanya dimiliki oleh dirinya, mampu memusnahkan makhluk-makhluk itu satu per satu.
Beberapa hantu mencoba menyerang Zisy dari belakang, samping dan depan secara bersamaan karena mereka sudah tahu tak akan bisa menyerang satu per satu. Hal itu sama
