Karrel terlihat mulai hanyut dalam dunianya sendiri, di tengah keributan itu. Cowok itu meruntuk kecil dan jadi gelisah sendiri, saat mengingat permintaan aneh si Jepang.
Bisa-bisanya gitu, Retha seperti sedang mengerjainya sekarang. Seakan untuk saat ini, Karrel bukan lagi pemimpin di hubungan sandiwara mereka, tapi justru Retha.
Karrel mengumpat, mengapa tadi iya- iya saja saat di mintai tolong oleh Retha. Cewek itu bahkan bakat sekali untuk bersikap agresif dan merayu Karrel seperti tadi di koridor supaya dia mau jadi pihak yang nembak.
Siapa coba yang ngajarin Retha, buat pintar menggodai laki-laki begitu??
Sialan...sialan...
Karrel kan normal. Lihat Retha kedip- kedip lucu kayak tadi, dengan wajah lugu dan cantiknya, serta suara yang di imut-imutkan, SIAPA COBA YANG NGGAK TERGODA
