MEET SISKA

1233 Kata

“Terima kasih ya Dim,” kata Callief, sementara Zahra masih tak percaya Novi bisa berlaku sedemikian barbar. Dia tak menyangka saja sampai segitunya kebencian Novi pada dirinya. Padahal dia tak pernah berbuat jahat pada Novi. Bahkan mereka baru berkenalan hari Sabtu di mall. Belum pernah berinteraksi, “Enggak apa-apa kok,” kata Dimas sambil tersenyum dan langsung berlalu. Dia tak mau mengganggu pasangan itu. “Ayo, kamu duduk dulu saja,” Callief tahu Zahra masih syok mendapat perlakuan seperti itu. Memang tidak sampai jatuh, tapi kagetnya itu yang sangat tidak terduga. “Dia terlalu terobsesi pada Dimas, sehingga dia melampiaskan pada diriku. Mungkin dia pikir kalau aku tersakiti, Dimas akan sedih atau Dimas akan bisa dia dapat karena aku pasti akan menjauh dari Dimas.” “Ya nggak mungkin

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN