Seperti biasa, Gentala selalu pandai dalam melontarkan bujukan pada Nirmala. Menyebabkan gadis itu harus meninggalkan kembali motornya di parkiran kampus, dengan catatan motor itu akan dijemput oleh orang suruhan Gentala agar diantar langsung ke rumah bibinya. Sementara itu, Nirmala pun setuju untuk ikut bersama mobil yang Gentala kemudikan. Meninggalkan areal kampus dengan tujuan awal yang sempat dicetuskan sang gadis. Akan tetapi di tengah perjalanan, tiba-tiba saja pria itu pun mengutarakan sebuah kabar yang mengejutkan Nirmala. Menyentak hatinya dengan cukup keras, hingga akhirnya ia pun hanya bisa duduk termenung disertai dengan pandangan kosongnya yang diarahkan ke jalanan melalui kaca jendela pintu mobil di sisinya. Nirmala benar-benar merasa tak menyangka terhadap kenyataan yang b