Suasana kembali hening hingga terdengar suara tawa dari Kimmy. "Kau lucu sekali Tuan Mike, tentu saja aku tidak percaya." Kimmy menggeleng. "Enam tahun lalu kau bilang aku ini hanya mainan," ucap Kimmy "Dan sekarang kau bilang benar- benar mencintaiku?" "Apa kau belum puas mempermainkan aku dulu? lalu melakukannya lagi sekarang? sebenarnya apa salahku padamu, apa aku pernah menyakitimu? hingga kau dengan tega mempermainkan aku?" "Kau dendam hanya karena aku menatapmu? Astaga, Tuan. Kau adalah orang yang pintar, tapi pikiranmu picik sekali." Mike masih diam dan berdiri dengan tenang, membiarkan Kimmy terus bicara dan melepaskan kemarahannya. "Menyakiti aku, kamu tahu bahwa perasaanku tulus, apa saat itu kau juga menertawakan aku yang dengan mudahnya terjerat dalam pesona mu? sialan, a