19. Tak Ingin Membunuh

1322 Kata

Brugh! Regis jatuh mencium tanah dimana perlahan matanya mulai terpejam. Racun itu mulai bekerja membuat setiap aliran pembuluh darahnya terasa terbakar. "Hahaha … hahahaha." Greyhill tertawa keras dan perlahan mulai mendekati Regis. Sementara Adaire masih bersimpuh di dekat Medina yang tak lagi bernyawa. "Akan kubalas kau! Akan kuhancurkan tubuhmu hingga tak tersisa sedikitpun!" teriaknya kembali. Tangan kanannya terangkat tinggi dan perlahan muncul kabut hitam mengelilingi telapak tangannya yang terbuka. Gelak tawanya kembali membahana dan bersiap mengarahkan serangan tangannya pada Regis. "Rasakan ini!" Sling!!! Secepat kilat Regis menghilang dan digantikan Adaire yang menerima serangan Greyhiil. Mata Greyhiil melebar sempurna melihat Adaire yang justru terkena serangan mematikann

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN