Ulah Tante Rika

1015 Kata

JAKARTA. Vano tengah memijit pelipisnya dengan kedua tangannya yang bertumpu di meja bar. Pemuda itu merasa pusing sekali sebab Rania terus saja mencecarnya dengan banyak pertanyaan perihal keberadaan Raffa. Gadis itu ingin sekali bertemu Raffa. Sejak kepulangannya dari Singapura, dia belum pernah bertemu secara langsung dengan pria yang disukainya itu. Tujuan utamanya pulang ke Indonesia adalah menemui Raffa, tetapi keinginannya tersebut belum juga terlaksana. Raffa seolah sangat sulit untuk ditemui. Menjengkelkan! "Panu!" Rania menarik-narik lengan Vano. "Ck! Nama gue Vano, Rania! Bukan panu!" Vano kesal dengan panggilan absurd itu. Sang bartender yang tak sengaja mendengar malah tergelak. Vano melotot dengan tampang horor. "Kenapa lu ketawa! Anjim! Ada yang lucu emang? Son

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN