Jina sungguh tidak tahu apa yang terjadi pada dirinya saat ini hingga selalu mengatakan kalimat yang memancing rasa penasaran Dean. Entah ini karena rasa kesalnya yang menumpuk pada Hana atau kemampuannya untuk berbohong sudah sangat melemah. Melihat tatapan Dean saat ini terasa sangat tidak enak, membuat Jina sangat ingin lenyap dari sini sekarang. Melihat ekspresi Jina saat ini membuat Dean semakin yakin memang ada yang Jina sembunyikan darinya. Ada yang Jina ketahui padahal seharusnya dia tidak mengetahui hal itu. Keyakinan ini membuat Dean terus mendesak Jina untuk bicara yang jujur, tidak hanya lewat kata-kata, tapi juga lewat tatapan yang begitu mengintimidasi. Jina ingin bicara yang sejujurnya karena tidak tahan dengan sikap Dean yang seperti ini, tapi ia juga takut kalau keju