Sudah setengah jam Bima berada di depan kamar mandi dan menunggu Annisa membersihkan diri. Mereka belum menunaikan salat Isya, karena sejak tadi laki-laki itu tak mau melepaskan istrinya. Untunglah di saat seperti ini, Attar tertidur lelap sehingga tidak menganggu aktivitas orang tuanya. "Masih lama?" tanya Bima sembari mengetuk pintu. Ini sudah hampir jam sepuluh malam dan udara cukup dingin. "Sebentar," jawab Annisa dari dalam. Lalu, dia keluar dengan menunduk dan langsung bergegas menuju kamar. Bima mengulum senyum melihat tingkah istrinya. Lalu dia bergantian masuk untuk membersihkan diri. Laki-laki itu bersenandung kecil karena luapan bahagia yang tak terkira. "Bim, salat Isya-nya mau jemaah?" Annisa bertanya setelah selesai berganti pakaian. Gamis yang tadi suaminya belikan su