Sweet Love Scandal ][ Email

1065 Kata

*** Aku tahu Galen masih menunggu sahutan dariku atas apa yang dirinya katakan. Aku berdehem sejenak sebelum mengatakan sesuatu yang mungkin ingin dirinya dengar. "Terima kasih Gal, sudah mencintaiku sedalam itu," senyumku muncul untuk memberinya ketenangan bahwa aku tidak akan lupa pada tujuannya. Namun, Galen menggelengkan kepalanya. "Jatuh cinta sama kamu itu mudah, Alea. Ada yang teramat menarik darimu yang mungkin terlambat disadari oleh Badu," katanya. Aku menyayangkan kenapa Galen harus menyebut nama lelaki itu. Sementara sejak tadi aku berusaha menghindarinya. Aku mencoba tersenyum meskipun sebagian hatiku mulai merasa tak nyaman. Seolah dengan menyebut namanya saja sudah membuat perasaanku untuk Galen terhempas begitu saja. Ck. "Galen!" ujarku saat dia baru saja akan membuk

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN