⭐Part 14⭐

1695 Kata

"Mas cepetan dikit dong bawa mobilnya." omel Afra merasa mobil yang ditumpanginya terasa sangat lambat. "Sabar apa Dek. Panik boleh asal jaga keselamatan. Lu mau kita semua masuk rumah sakit." bukan Yuda yang mengomeli balik sang istri melainkan abangnya sendiri. Tangis Afra tidak bisa di bendung. Dia terus mengusap rambut maminya. Bahkan dia tidak sempat untuk memakaikan maminya kerudung. Biarkan saja lah, semoga Allah mengampuni dosanya kali ini. Berbeda dengan suaminya yang fokus mengemudi tanpa memperdulikan perdebatan istrinya dan abang iparnya. Yuda membelokan mobilnya ke rumah sakit yang dituju. Setelah sampai di lobby, Bobby langsung turun dari mobil memanggil perawat yang berjaga mami Gina segera di pindahkan ke brankar dan di beri pertolongan pertama. Semuanya di suruh menunng

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN