Hari berganti hari, semua hal harus tetap berjalan sekalipun luka tidak kunjung membaik. Sudah satu bulan setelah malam itu dan sampai hari ini tidak pernah lagi Kennan dan Noora bertemu, keduanya sibuk dengan dunianya masing-masing, Kennan sibuk membantu perusahaan real estate ayahnya dan Noora sibuk menjalankan bisnisnya.
Di sebuah perusahaan besar keluarga Kennan sang ayah sedang membuka laporan-laporan yang ia terima, seketika dia tersenyum lalu memanggil sekretarisnya saat menemukan 1 nama diantara ratusan nama disana
“Fany, teruskan email barusan kepada Kennan.”
“Baik pak.”
Frans begitu sumringah saat mendapatkan laporan disana nama Noora dan sebuah perusahann kecinyal yang bergerak dalam bidang kuliner akan menjadi penyewa salah satu property mereka. Padahal Frans tidak pernah m
