Bab 40

1639 Kata

Opa, Oma, Haekal, Yasmin dan si kembar kini sudah tiba di kampung Cibobrok. Mereka sudah tak sabar untuk melamar Luna. Menurut mereka Luna sangat cocok masuk ke dalam kehidupan Rafan—perempuan berisik yang bisa menghibur Rafan setiap hari. Selain itu karakter Luna yang hampir mirip dengan Sabila tentu membuatnya pasti akan betah. Menurut ramalan Yasmin, malam pertama Rafan akan menjadi paling heboh sejagat raya. Dia sengaja menggoda adiknya. Bukan malah menanggapi, terpancing pun tidak. Rafan sama sekali tak memikirkan langkah-langkah menjadi suami yang baik usai akad nikah nanti. Sabila mencurigai mereka bukan menikah dengan ikhlas, tapi karena terdesak. Namun Sabila tak peduli, karena yang dilihat itu mereka saling mempertahankan ego dan belum menyadari perasaan satu sama lain. Duluan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN