Makanan telah habis tak bersisa. Lily bangkit dari atas sofa dan membuang kotak makanan. Baru setelah itu, ia kembali ke sisi Rainer untuk mengulurkan botol air mineral dengan sedotan di dalamnya.
Sepasang mata milik Rainer tak lepas sedikitpun memandangi Lily. Hingga orang yang dipandangi mulai tersadar dan menegurnya.
"Kenapa lihatin aku begitu??" tanya Lily, sambil mengerutkan keningnya, karena merasa aneh ditatap dengan sangat intens, hingga tidak berkedip.
"Kenapa? Apa aku tidak boleh memandangi istriku sendiri? Apa ada sebuah larangan bagi seorang suami untuk memandang istrinya sendiri?"
Pertanyaan yang malah Rainer layangkan dengan tatapan tak lepas dari Lily sedikitpun.
Lily mulai terlihat kikuk dan menelan salivanya sendiri. Ia melirik ke arah ranjang pasien. Membuat Rainer k
