Setelah mengecek perpustakaan dan membakar buku serta foto yang membuat Kaylee pergi dari rumah, langkah Barack tertuju ke arah sebuah pintu kamar. Suara derit pintu terdengar nyaring di dalam keheningan. Barack menatap ke dalam kamar yang tampak sepi. Tak ada satu pun orang di dalam ruangan. Hingga perlahan derap langkah kaki Barack mengisi ruangan. Barack menoleh ke arah ranjang. Di sana terlihat sebuah tas tergeletak di atas selimut. Barack memutuskan untuk mendekat ke arah ranjang lalu duduk di sana. Sebelah tangannya meraih tas milik putrinya. "Kaylee tidak membawa apapun saat pergi. Lalu ke mana dia pergi?" gumam Barack penuh kecemasan. Dia mendesah pelan lalu membuka tas milik putrinya. Barack hanya ingin mengecek isi di dalam tas. Benar saja dugaannya, ponsel serta dompet mil