Bab 19

1246 Kata

Seorang gadis memejamkan mata sejenak dengan tangan terkepal dan hembusan napas kesal, tatapan tajam mengarah ke cowok yang berada di sampingnya dan satu pukulan mendarat ke bahunya hingga cowok itu mengaduh. "Apa sih!" kesal Rayhan kepada Ara. Pascanya, sepulang dari kafe bersama Rayhan, Ara tidak berhenti mengomel karena melihat dengan mata kepalanya sendiri Samudera menyatakan perasaan kepada Oceana dengan romantis di hadapan orang banyak hingga membuat orang-orang iri. "Dulu waktu gue ditembak sama Sam gak seromantis itu, gue kesal!" Rayhan membaringkan tubuhnya dan saat ia hendak memejamkan matanya, Ara langsung menonjok perut Rayhan hingga cowok itu membuka matanya dan mengubah posisinya kembali menjadi duduk. "Lo gila, Ra. Sekarang mending lo keluar dari kamar gue!" Ara menggele

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN