Jebakan yang mendebarkan

1632 Kata

Pemuda jangkung itu terdiam dengan mengerjap samar. Tidak menyangka akan bertemu langsung dengan Romeo yang kini melambai manis ke arahnya. Syaqila dan Airin di belakangnya yang memang sedari tadi menemani untuk mengambil formulir di setiap kelas jadi ikut terdiam. Kedua gadis itu berusaha berjinjit dengan melongokan kepala. Mencoba melihat kenapa pemuda di depan mereka kini mendadak menghentikan langkahnya. Syaqila berdehem pelan sembari melangkah maju dengan menyempatkan mendongak menatap cowok di sampingnya itu. "Kak Wisnu, formulirnya?" Wisnu tersentak kecil. Dengan cepat meraih formulir di tangan Syaqila yang baru saja menerima kertas putih itu dari ketua kelas. "Kamu sudah kenal dengan Wisnu?" Tanya wali kelas X4 bingung, kenapa murid pindahan ini bisa mengenal mantan ketua OSIS

Baca dengan App

Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN