Dewa dan Elmyra telah selesai membuatkan sarapan untuk Raffa dan Vanesha, ketika kedua orang itu turun dari lantai atas menuju meja pantry dalam unit apartemen mewah Raffa yang terdiri dari dua lantai dengan desain interior sesuai pilihannya.
“Halo,” sapa Vanesha pada Elmyra yang mereka belum sempat berkenalan karena kemarin Raffa langsung menarik Vanesha ke dalam ruangan kerjanya.
“Elmyra.”
Elmyra mengulurkan tangannya ke depan Vanesha, terlihat garis senyum yang sangat tipis pada wajah wanita muda berkacamata tebal itu memandang Vanesha, yang balas menjabat tangan Elmyra, menyebutkan namanya.
“Dia Dewa dan pria itu adalah Rendy.” Raffa memperkenalkan Dewa dan Rendy yang baru saja masuk ke dalam apartemen.
Tentu saja Raffa keberatan jika sampai Vanesha menjabat tangan Dewa dan Rendy,
