Brooklyn, New York. Amerika serikat Morgan house village Anugerah kecantikan dihasilkan oleh tubuh mungil dengan senyum menawan serta pancaran aura polos, daya pikat tersendiri itu berhasil meluluhkan hati pria berdarah Uruguay terkenal akan kelicikan dan kekejaman saat melawan para musuh-musuhnya kini berlenggok didepan mata abu-abunya. Ia merasakan kebahagiaan tiada tara saat wanita didepannya masih sangat mempesona dengan perut yang telah membuncit. "Apa Daddy suka dengan gaun ini?" Tanya bibir mungil terasa manis bagi Matthew. Matt hanya mengangguk singkat mengecup puncak kepala istrinya Barbara Can Morgan. Wanita asal Asia tepat di bagian tenggara bernama Indonesia itu tengah mempersiapkan acara pesta ulang tahun Matthew, tapi seruan yang dihasilkan bibir istrinya begi