Sierra menoleh dan melihat siapa yang sudah menahan tangannya. Ternyata itu adalah Gerald. "Kenapa kamu ingin memukul sahabatmu? harusnya kalian akur kan? kembalilah ke kamarmu, " perintah Gerald. Sierra hanya diam sambil menurunkan tangannya. Emosinya sudah meledak di dalam kepalanya. Claire sudah mengkhianati kepercayaannya. Ternyata wanita itu sudah lama mengincar Gerald. "Kamu sangat menjijikkan Claire, aku menyesal pernah mengenalmu dalam hidupku. Terserah kalian mau melakukan apa. Aku sudah tidak peduli lagi, " Sierra beranjak meninggalkan keduanya dengan mata berkaca-kaca. Sekarang dia hanya ingin fokus pada kehamilannya. Terserah apa yang mau Gerald lakukan bersama Claire atau Stefani. Gerald menatap punggung Sierra kian menghilang dari pandangannya. Dia merasakan sesak di d