55. Merasa Aneh

2004 Kata

Inama memang sengaja memberikan kejutan pada putri dan menantunya. Ia dan sang suami sama sekali tidak memberitahu jika hendak datang. Sontak Ara berusaha menetralkan wajahnya saat itu. Tidak dipungkiri, istri Revan itu sangat terkejut. "Mama, kok datang nggak ngavari dulu?" Ara bersikap seolah tidak ada yang terjadi sama sekali. "Tau gitu tadi Ara persiapkan semuanya," kata Ara sengaja agar Murni dan Revan tidak curiga. "Sengaja, Mama dan Papa mau kasih surprise. Kamu ngapain berdiri di depan pintu?" tanya Inama sambil merentangkan tangan hendak memeluk sang putri. "Aku mau ke bawah, Ma. Tadi ponsel aku bergetar makanya aku berhenti di sini," dusta Ara yang sangat meyakinkan agar kedua orang tuanya tidak curiga. Haris memeluk Ara bergantian dengan sang istri. Revan dan Murni pun sege

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN