45. Masalah Baru

2020 Kata

Murni sama sekali tidak berkutik saat ini. Ia terpaksa diam dan tidak ikut mengobrol bersama dengan menantunya. Gita tak akan segan mengeluarkan kata-kata yang berpotensi membuka aibnya di masa lalu. Ara merasa suasana mendadak canggung saat ini. "Kamu udah sarapan, Git? Kalo belum sarapan dulu. Aku tunggu," kata Ara sekadar mencairkan suasana pagi ini yang mendadak tegang. "Udah. Kalo kamu yang masak aku mau makan. Kalo yang lain aku ga mau. Takut ada sesuatu di dalamnya," kata Gita menyindir Murni dan sang putra. Revan merasa sahabat sang istri sedang mengajak bertengkar sang bunda. Tentu saja ia tidak akan tinggal diam. Laki-laki yang saat ini melipat kemeja hingga ks siku itu tampak tidak suka pada Gita. Revan tidak terima ketika sang bunda direndahkan. "Jaga bicaramu! Bukan berart

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN