Bab 14: Rahasia

1735 Kata

Akhir pekan di Pulau Karimun ternyata lebih menyenangkan dari yang kuduga. Janu adalah orang yang menepati janjinya dan mengalihkan pikiranku dari hal-hal yang membuatku khawatir, dan saat dia melakukannya, aku dapat menemukan kelegaan yang membahagiakan dari kehadiran Cakra dan Tania. Pikiranku berputar-putar dengan hal-hal yang telah dia lakukan padaku dan cara dia membuatku merasa berbagai hal. Pria itu benar-benar sebuah karya seni, dan aku ragu ada orang lain yang bisa menandingi keahliannya. "Bella ... apakah kamu mendengarkanku?" Suara Tania memanggil, menarikku dari pikiran c***l yang mengganggu pikiranku. "Hmm? Oh ya. Maaf, masih sangat lelah karena perjalanan." Menatapku, dia berhenti sejenak. "Kurasa sulit untuk percaya mengingat kamu tetap bersembunyi di kamarmu sepanjang

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN