13

1074 Kata

Sudah seminggu ini, Dini tercatat sebagai mahasiswi baru di sebuah kampus biru di kota itu. Cita-citanya menjadi seorang wanita karir pun sepertinya bisa tercapai. Harapannya bukan lagi bagaikan surga yang sulit di renggut melainkan hanya seperti bunga yang ditunggu mekarnya lalu di petik. Selama ini juga, Herman , suaminya sedang berada di luar negeri untuk urusan bisnis. Herman dan Benny sedang mencari cara untuk memulai kembali bisnis logam dan tembaga ynag sudah lama bangkrut sejak mendiang Ayah Siska masih ada. "Dini!!" panggil Anna teman ssatu kampus yang kini menjadi sahabatnya. Dini menoleh ke arah Anna dan tersenyum ramah menjawab panggilan sahabatnya, "Apa Anna?" jawab Dini dengan suara pelan.. "Ada lelaki tua yang mencarimu di dekat ruang pengajaran lantai satu. Sudah tua.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN