Edisi 2022 : Pasangan-Pasangan Tua (Part 6-End)

1998 Kata

"A'ak jalan dari sana jam berapa, Mai?" Mertuanya bertanya ketika ia baru saja menuruni tangga. Usai mandi kan sepagi ini sudah membantu ibu mertuanya di dapur. Kemarin juga sibuk membuat kue untuk lebaran meski lebarannya masih cukup lama tapi dicicil. Alhasil ia tak bisa membantu Adel dan Adeeva jualan es buah. "Udah di jalan kok, mi. Katanya satu jam lagi nyampe." Umminya tampak senang. Abinya juga duduk santai di kursi makan sambil membaca buku. Ini sudah jam setengah satu siang sih. Ia sengaja mandi lagi karena tahu Agha akan pulang. Hihihi. Biar bau-bau dapurnya hilang begitu. Hahaha. "Nanti abi sama ummi mau buka puasa di luar," tukas Akib. Yeah kapan kagi kan hanya berdua? Ihiy. Hahaha. "Iya, Mai. Nanti bukanya di rumah oma aja. Sekalian masak-masak di sana. Ada tante Sara

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN