"Tepuk anak soleh!" Tiara mengomando pada bocil yang sudah dikumpulkan di ruang keluarga. Duduk di atas karpet sambil bertepuk tangan dan tertawa ria. Pemandangan yang indah sekaligus lucu. Rata-rata masih mengenakan baju kaos. Ada juga yang mengenakan kemeja seperti Aziel. Bocil yang satu itu kan selalu didandani dengan keren oleh mamanya. Tak heran kalau ia tampak ganteng dan keren. Para tetua terkekeh-kekeh melihat mereka akhirnya bisa duduk kalem karena ada sedikit hiburan. Sengaja dibuatkan layar lebar dadakan biar mereka tak kabur-kaburan atau berlari-larian. Di belakang mereka, ada para ayah yang menjaga. Biar bisa langsung menangkap kalau ada yang hendak kabur. "Siapa yang mau nyanyi?!" Larin, Fauzan, dan Aziel langsung berlari menuju mikrofon yang dipegang Tiara. Saling rebu