Bab 36

1195 Kata

Dengan langkah percaya diri Anyelir masuk ke ruangan sang bos. Membuka tablet hendak membacakan agenda hari ini saat Langit membuka suara. “Masih punya nyali kamu masuk kantor?” Suara berwarna bas itu terkesan dingin. “Kenapa nggak?” balas Anyelir santai. “Sikap kamu semakin menunjukkan jati diri kamu sebenarnya.” Menyangkal pun percuma. Semua orang di rumah itu pasti sudah tahu pelaku percobaan pembunuhan itu dirinya. “Yah, emang aku sengaja mau bunuh Sri karena dia udah rebut perhatian kamu.” Dengan raut tanpa rasa bersalah gadis itu berujar. Anyelir bahkan tidak takut perbuatannya bisa membuatnya mendekam di balik jeruji besi. “Sri nggak lakuin apapun, aku yang tertarik sama dia,” sangkal Langit. “Nggak nyangka yah wanita macam kamu tega lakuin percobaan pembunuhan.” “Hanya demi

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN