56. Just A Reason

1193 Kata

Aku tak tahu siapa mereka, tiba-tiba datang ke rumahku dengan setelan formal. Ternyata mereka berasal dari SMP. Padahal setahuku, sekolah belum masuk saat ini. Bahkan besok jadwal karyawan sekretariat yang ternyata harus libur lagi karena tahun baru. “Silakan dinikmati, Bu! Saya hanya ada camilan seadanya.” Kusuguhkan beberapa kue mari dengan teh manis yang hangat. Mereka duduk dan terlihat sungkan untuk mengutarakan maksud kedatangannya. “Bu ... sebenarnya saya dan Bu Utami datang kemari karena ada maksud yang ingin disampaikan,” tutur perempuan dengan kerudung menutupi d**a dan plakat nama Yovitha Indriani di kerudungnya. “Oh, iya. Ada apa, Bu, sebenarnya?” tanyaku. Sepertinya apa yang hendak mereka sampaikan ini ada kaitannya dengan pemindahan tugasku ke SMP. “Ini ... mumpun

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN