Zayn membuka matanya saat cahaya matahari mengganggu penglihatannya. Dia baru ingat jika semalam dia sudah bercinta dengan Vallery. Perasaan menyesal menyeruak ke dalam hatinya. Dia tidak mengerti kenapa dia semalam tiba-tiba b*******h dan ingin sekali menyentuh Vallery. "Pak Zayn baru bangun? " Vallery baru keluar dari kamar mandi dengan tubuh berbalutkan handuk mini yang hanya menutupi sebagian d**a dan pahanya. Zayn memalingkan wajahnya. Dia harus cepat pergi dari sini. Dengan cepat Zayn memakai kembali pakaiannya. "Pak mau kemana? " Vallery menahan tangan Zayn saat pria itu akan pergi begitu saja. "Lepaskan!! mulai saat ini kamu saya pecat!! " Zayn menghempaskan tangan Vallery dan segera pergi dari sana. Vallery marah dan kesal Zayn seperti membuangnya setelah menikmati tubuhnya.