Nasi Goreng

1111 Kata

"Nada tunggu". Nada terus berjalan menuju taman dekat perpustakaan. Ia tak menghiraukan panggilan namanya yang dari tadi disebut oleh seseorang yang berjalan mengikutinya. Sampailah dibawah pohon beringin yang cukup besar di bawahnya ada beberapa tempat duduk taman dari besi yang mengitari pohon beringin tersebut. Nada memilih satu yang kosong dan mendaratkan pantatnya disana. "Jalannya cepet banget sih?". Kata Sam sambil ikut duduk di sebelah Nada. Merasa duduknya dipepet oleh Sam, dia mendorong ke lengannya ke lengan Sam "Geser dong gerah nih", dan mulai mengipasi leher dengan tangannya. Sam pun agak mundur memberi sedikit jarak bagi Nada yang terlihat kepanasan "Haus gak? Mau beli minum dulu". "Gak usah makasih, aku udah kekenyangan". "Tapi kamu makannya cuma dikit tadi". Ujar

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN