38. Let Me Go

2305 Kata

Arsene dapat merasakan bagaimana Kimora memperlakukannya dengan sangat lembut. Tangan wanita itu bergerak bebas membelai lembut leher kemudian punggung lalu turun ke bagian dadaa. Ketika bibir Kimora menyapa, Arsene tampak menerima begitu saja. Tidak melayangkan protes apalagi sampai menolak. Namun, kala matanya memejam mencoba untuk menikmati, ada rasa berbeda yang tiba-tiba mengusik indra perasanya. Seperti ada sesuatu yang mengganjal seolah tidak pas tengah ia rasakan. Awalnya, Arsene mencoba untuk bersikap abai, tapi entah kenapa rasa itu semakin lama semakin menguar. Lebih-lebih ketika Kimora mulai memperdalam ciuman mereka. Dalam kesadaran yang penuh, Arsene paham kala itu Kimora sudah dipenuhi hawa nafsu. Ia bahkan bisa melihat bagaimana mata wanita itu sudah sangat berkabut dipen

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN