BAB 26 : Istana dan Bahaya

3120 Kata

Detak suara jam dinding terdengar dalam keheningan, aroma maskulin yang sangat familiar dapat Jane rasakan. Jane duduk di tepi ranjang, kamar Zicola. Kamar yang dulu tidak dapat dia sentuh, kini terbuka lebar untuk dirinya. Namun masih ada dinding tipis berlipat-lipat yang bisa Jane rasakan untuk menembusnya. Jane paham  Zicola sedang mencoba membuka diri dengan kehidupan baru dan kehadiran seorang wanita di dalam hidupnya. Zicola membenci figure wanita karena traumanya yang berat, dia menganggap semua wanita akan sejahat ibunya dan hanya akan menghancurkan dirinya lagi. Jane sangat menghargai usahanya untuk menerima Jane meski akan menjadi Sesuatu yang sulit. Suara pintu terbuka mengalihkan perhatian Jane, dalam cahaya terang dia melihat Zicola datang dan mendekat sambil membawa segel

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN