26. Bayar Saya Sekarang

2278 Kata

“Neng kenapa, kok lemes gitu habis seminar proposal?” Bisik Marcella. Saat ini mereka sedang berada di Perpustakaan kampus, tempat dimana suara keras adalah haram hukumnya. Kana menggeleng sambil mempermainkan proposal yang dia simpan di atas meja. Marcella benar, seharusnya Kana merasa senang dengan hasil seminar proposalnya yang cukup memuaskan, sehingga ia hanya perlu melakukan revisi kecil  dan melanjutkan penelitian. Tapi kenapa ada sesuatu yang ganjal dihatinya, ada ketidakpuasan yang menghantui perasaanya. “Gak tahu, Mungkin saya kecapean karena kejar target seminar proporsal.” Seminggu yang lalu, ibu pembimbing skripsi meminta Kana untuk segera mempersiapkan seminar usulan penelitiannya, karena waktu yang semakin sempit dan mereka dikejar masa akhir kuliah, jadi mereka menabr

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN