["Baiklah, malam ini pukul 8 di simpang jalan Cokro dekat lampu merah," "Ha ...kau ingin kita bertemu di pinggir jalan," "Ya, itu yang kuinginkan kalau kau ingin bertemu," "Baiklah, aku akan datang,"] Tut ... tut... tut ... Agrin langsung mematikan panggilan telepon tanpa basa-basi. Tristan masih tak percaya ada wanita yang mengabaikan dirinya seperti ini, ini kali pertama seorang wanita lebih dulu mematikan sambungan telepon, biasanya Tristan lah yang melakukan hal tersebut. Pria itu tertawa sambil memegangi perutnya. "Bagaimana bisa seorang gadis terhormat mengajak bertemu di pinggir jalan," ucap Tristan setelah ia puas tertawa mendapati dirinya yang di abaikan oleh Agrin. Malam pun tiba, Agrin melihat bahwa rumah masih sepi, belum ada penghuni rumah yang pulang, ia yang ha