Pertunangan Agrin & Ervand

1003 Kata

"Bagaimana aku menunjukkan wajahku sekarang?" ucap Tristan pada dirinya sendiri lewat pantulan cermin. Setelah beberapa menit di dalam kamar mandi, akhirnya si Junior bisa di ajak tenang dan kembali tidur di sarangnya. Tristan menyakinkan dirinya untuk bersikap biasa saja saat melihat Agrin nanti. Ceklek ... Pintu kamar mandi terbuka, Tristan sudah malu setengah mati berusaha bersikap seperti biasanya. "Aku mohon pulang lah!" ketus Agrin yang sudah duduk di atas ranjangnya sambil menyilangkan tangan di d**a. "Agrin, kau masih marah padaku? kan aku sudah bilang kalau hal memalukan itu tidak seperti yang kau bayangkan," ucap Tristan memelas. "Bukan karena itu, aku tidak ingin membahas hal remeh seperti itu, sebentar lagi CALON SUAMIKU akan datang, aku tidak mau Ervand sampai sa

Baca dengan App

Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN