''Indra...'' lagi-lagi, Karissa melompat memeluk Ardan, ''Bagus, kamu datang. Lihat, keponakan kamu enggak sopan sama aku. Barusan aku dibentak sama dia, terus itu, adik tirinya, jutek banget sih...'' Gavin langsung ingin menjawab lagi saat mendengar rengekkan manja sikap genit Karissa yang menjijikkan di mata Gavin saat itu. Tapi, lagi-lagi di tahan oleh Ardan, ''Gavin, bawa masuk Aruna!'' seru Ardan memberi perintah pada Gavin untuk diam dan masuk saja kedalam menemani Aruna. Tentu saja Gavin kesal, tapi, sama seperti Aruna, Gavin juga tidak punya pilihan kecuali menurut. ''Ngapain lagi kamu ke sini?!'' seru Ardan dengan ketus sambil mendorong tubuh Karissa menjauh darinya. ''Indra, aku kan kangen sama kamu...'' ''Rissa, cukup!'' seru Ardan tegas, ''Aku udah bilang sama kamu, aku e