. Mimpiku adalah milikku.

1917 Kata

"Terima kasih karena telah menyembuhkanku," seru Serra tulus. Ia menatap Aldebara yang baru menyelesaikan sarapan. "Aku melakukan itu hanya karena kau sangat menyedihkan." Aldebara membalas dingin. Serra tidak merasa sakit hati karena kalimat Aldebara. Terlepas dari apa pun alasan Aldebara, ia hanya mengungkapkan rasa terima kasihnya saja. "Aku akan membayar semua jasamu sampai aku mati." Aldebara mendengus. Ia menatap Serra acuh tak acuh. "Apakah kau berharap akan menjadi pelayanku seumur hidupmu?!" "Jika dengan itu bisa membayar semua jasamu, maka aku akan melakukannya." Aldebara kini menilai Serra sama dengan wanita lainnya. Serra menggunakan cara seperti ini untuk berada di dekatnya seumur hidup. "Kau harus mendengarkan aku baik-baik. Jangan pernah bermimpi untuk menjadi lebih d

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN