Aldebara memasuki ruangan yang tidak boleh dimasuki oleh sembarang orang. Ia mendekat pada sebuah peti yang terbuat dari es berumur ribuan tahun. Aldebara membuka peti itu, matanya menatap sendu seseorang yang ada di dalam sana. Dia adalah Ouryne, mate-nya. Sampai detik ini Aldebara masih menyimpan jasad Ouryne dengan baik. Ia mengawetkan tubuh Ouryne menggunakan darahnya yang ia berikan pada Ouryne setiap satu bulan sekali. Kedatangan Aldebara kali ini masih sama, ia memberikan darahnya ke Ouryne agar tubuh Ouryne tetap terjaga. Aldebara yakin suatu hari nanti ia bisa melihat Ouryne membuka mata lagi. Ia akan kembali melihat iris hijau yang selalu memandanginya dengan lembut dan penuh cinta. "Tunggulah untuk beberapa waktu lagi, Ouryne. Aku pasti akan menemukan tubuh Orlando," seru Ald